Ahmad Dhani Ancam Menteri
Kamis 2 des 2010
JAKARTA: Pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani Prasetyo membuat sensasi lagi. Ayah personel band The Lucky Laki itu akan menuntut Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan Linda Gumelar.
Gertakan itu dilakukan bos Republik Cinta Manajemen (RCM) ini setelah Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan memilih dan mengangkat penyanyi yang juga mantan istrinya Maya Estianty sebagai Duta Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) pekan lalu.
Dhani menilai, pengangkatan Maya itu bukan pada tempatnya. "Saya menganggap pengangkatan Maya sebagai Duta KDRT itu sebagai fitnah pada lembaga yang telah mengangkatnya," kata Dhani usai manggung di acara Dahsyat di Studio 6 RCTI, Kebonjeruk, Jakarta Barat, Selasa (30/11).
Saat masih bersitegang kala rumah-tangganya terancam runtuh, Dhani disebut-sebut punya affair dengan Mulan. Pengangakatan Maya sebagai Duta KDRT itu justru mengungkit-ungkit kisah pahit masa lalu Dhani.
Jika benar Maya dilantik sebagai duta, Dhani meminta harus ada dasar pelantikannya yang jelas. "Kalau saya tanya pada kementerian dan LBH dasarnya mengangkat Maya sebagai duta dan jawaban mereka karena Maya adalah korban KDRT, maka saya akan tuntut mereka," tegas Dhani.
Jika memang itu jawabannya, Dhani tidak bisa menerimanya. "Saya akan tuntut menterinya. Saya nggak takut," kata Dhani. Ia juga ingin mempertanyakan soal pemilihan personel Duo Maia tersebut sebagai Duta KDRT pada Kemeterian Pemberdayaan Perempuan.
Jika bisa, Dhani akan bertanya langsung pada Linda Gumelar. "Selama ini pihak itu mempercayai Maia sebagai korban KDRT. Saya ingin bertanya pada menteri tersebut, kenapa Maia dijadikan Duta KDRT." Kalau benar alasan pengangkatannya karena ibu tiga anak itu pernah menjadi korban KDRT, Dhani akan melayangkan somasi terlebih dulu pada kemeterian tersebut.
"Saya akan somasi mereka kalau jawabannya itu (korban KDRT). Mereka sembrono! Kok berani-beraninya mereka berani sama Ahmad Dhani," ujar Dhani. Ia tidak mempersoalkan soal jabatan Maya sebagai duta itu. Dia hanya meminta agar Kementerian Pemberdayaan Perempuan memberikan klarifikasinya soal Duta KDRT itu.(nov/bnj)
Sumber : http://www.siaganews.com/read/2010/1...-Ancam-Menteri
